Macam-macam Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan
Mastono
Personal Trainer di FIT HUB Nipah Mall Makassar
Mulai merasa tidak nyaman karena berat badan naik? Kamu pasti langsung berpikir untuk olahraga untuk menurunkan berat badan.
Meski bukan satu-satunya cara agar berat badan turun, ada beberapa jenis latihan yang bisa membantu membakar lebih banyak lemak.
Namun, olahraga juga tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan berat badan, loh! Kamu juga bisa melatih tulang yang kuat dan terhindar dari risiko penyakit kronis. Kamu bisa memilih olahraga yang menyenangkan agar bisa dilakukan secara rutin.
Berbagai latihan kardio yang intens hingga yoga bisa menjadi cara untuk menurunkan berat badan kamu. Yuk, pilih olahraga yang cocok untuk tubuh sehat dan berat badan yang ideal.
Olahraga Menurunkan Berat Badan
Olahraga bukan satu-satunya cara menurunkan berat badan. Jadi, kamu sebaiknya juga menjaga asupan nutrisi untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Kamu juga bisa berlatih dengan personal trainer agar program latihan dapat dikelola dengan baik. Nah, berikut ini beragam olahraga menurutkan berat badan yang bisa kamu pilih untuk latihan.
1. Berjalan
Jalan kaki bisa menjadi cara yang nyaman, terutama jika sudah lama tidak berolahraga. Meski hanya berjalan kaki, manfaatnya tetap optimal jika dilakukan secara konsisten, loh! Latihan berdampak rendah, yang ini juga tidak berisiko membuat stres pada sendi.
Untuk memulainya, usahakan berjalan kaki selama 30 menit 3–4 kali seminggu. Setelah itu, kamu bisa meningkatkan durasi atau frekuensi jalan kaki secara bertahap seiring dengan bertambahnya kebugaran dan kekuatan tubuh.
Menambahkan setengah jam jalan cepat ke dalam rutinitas harian dapat membakar sekitar 150 kalori lebih banyak daripada yang biasanya dilakukan setiap hari. Makin cepat dan lama Anda berjalan, makin banyak kalori yang dibakar.
2. Berenang
Jika lutut terasa pegal atau punggung sakit, sulit memotivasi diri untuk berolahraga. Karena itu, berenang bisa menjadi pilihan olahraga yang ideal.
Latihan ini tidak membuat nyeri pada sendi, tapi tubuh bagian atas dan bawah tetap bekerja sekaligs mendapatkan latihan kardio.
Berenang selama setengah jam secara rutin dalam seminggu akan menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan beberapa jenis kanker. Berenang juga akan menurunkan kolesterol jahat dan tekanan darah.
Cara berenang juga memengaruhi jumlah kalori yang akan terbakar. Kalori terbanyak dibakar selama gaya dada, diikuti oleh gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan gaya bebas.
3. Bersepeda
Bersepeda merupakan low impact dan mudah dilakukan untuk beradaptasi. Kamu dapat membakar sekitar 400—740 kalori per jam dengan bersepeda tergantung berat badan, kecepatan melaju, dan jenis bersepeda yang dilakukan.
Meskipun bersepeda merupakan aktivitas luar ruangan, banyak gym yang memiliki sepeda statis yang memungkinkan kamu bersepeda di dalam ruangan, salah satunya FIT HUB.
4. Latihan beban
Latihan beban dapat membantu membangun kekuatan dan meningkatkan pertumbuhan otot, serta meningkatkan resting metabolic rate (RMR) atau jumlah kalori yang dibakar tubuh saat istirahat.
Terlepas dari konotasinya, “angkat beban” dapat merujuk pada semua jenis latihan ketahanan yang membantu membangun otot.
Latihan tersebut bisa menggunakan dumbel, kettlebell, resistance band, atau bahkan mesin latihan kekuatan di gym. Selama ada beban yang menantang otot, hal itu itu dianggap sebagai latihan beban.
5. Interval training
Interval training atau lebih sering dikenal sebagai high intensity interval training (HIIT) menjadi istilah yang bermakna luas untuk jenis latihan intens singkat yang bergantian dengan recovery.
HIIT bisa berlangsung selama 10—30 menit dan berupa kombinasi olahraga lari atau melompat yang dinilai efektif untuk membakar lemak perut.
6. Pilates
Meskipun pilates tidak membakar kalori sebanyak latihan aerobik, tidak sedikit orang yang menganggapnya menyenangkan sehingga lebih mudah untuk dilakukan secara rutin.
Pilates yang biasanya dilakukan di atas matras atau dengan berbagai alat yang melatih core strength dapat membuat tubuh lebih kuat dan membantu menjaga berat badan yang sehat.
Pilates menggunakan serangkaian gerakan yang tepat, berirama, dan sangat fokus pada pernapasan untuk memperkuat core strength.
Pilates membantu menurunkan berat badan secara keseluruhan dan memperbaiki komposisi tubuh yang dapat berdampak pada massa tanpa lemak.
Kamu dapat menemukan beberapa kelas di studio, video online, atau di kelas rutin di gym terdekat seperti kelas Mat Pilates di FIT HUB.
7. Yoga
Meskipun umumnya tidak dianggap sebagai latihan untuk menurunkan berat badan, yoga membakar cukup banyak kalori, loh.
Selain itu, banyak manfaat kesehatan tambahan yang dapat mendorong penurunan berat badan.
Gerakan yoga mencakup postur tertentu, latihan pernapasan, dan teknik meditasi yang meningkatkan keseimbangan.
Yoga dapat membantu kamu membakar kalori serta meningkatkan massa dan kekuatan otot.
Itulah beberapa olahraga menurunkan berat badan yang bisa kamu pilih. Ingatlah bahwa olahraga yang efektif untuk menurunkan berat badan harus dilakukan secara rutin.
Jadi, kamu bisa memilih jenis olahraga yang paling menyenangkan untuk latihan yang teratur!