10 Makanan Rendah Protein yang Harus Dihindari saat Bangun Massa Otot

Pinky

Pinky

Personal Trainer di FIT HUB

Makanan rendah protein adalah jenis asupan yang harus kamu hindari saat diet dan aktif latihan beban. Makanan-makanan tersebut tidak mendukung proses pembentukan otot, bahkan beberapa di antaranya malah merusak otot yang sudah terbentuk dari latihan beban.

Gaya hidup sehat tidak hanya soal berolahraga, tapi juga mengontrol porsi makanan dan mengatur jenis asupan kamu. Lemak trans, gula, karbohidrat tinggi adalah sumber kalori tinggi yang dapat mempersulit program diet.

Nah, supaya usaha diet dan latihan beban kamu tidak sia-sia, maka 10 makanan rendah protein di bawah ini harus kamu hindari.

10 Makanan Rendah Protein yang Harus Dihindari

Merangkum Healthline dan Men’s Journal, kurangi dan berhenti mengonsumsi makanan berikut ketika sedang membangun massa otot:

1. Sosis

Sosis - freepik.jpg

Sosis adalah makanan cepat saji dan processed food yang rendah protein bahkan tidak ada sama sekali. Meskipun dilabel sebagai daging ayam atau sapi, isi dari sosis tidak 100% daging.

Bahkan sosis terkadang hanya berisi garam berlebih, lemak, dan tepung, makanya harus kamu hindari. Lemak dalam sosis juga tidak termasuk lemak baik (seperti omega-3) yang malah akan mengganggu program diet dan latihan.

2. Nugget

Sama seperti sosis, nugget juga termasuk processed food yang tidak punya kandungan 100% daging. Dalam nugget biasanya hanya mengandung persentase kecil daging, terkadang bahkan kurang dari 10%.

Proses pembuatan nugget juga banyak mengandalkan tepung. Meskipun enak, lemak dari minyak dan tepungnya akan merusak diet dan proses mengembangkan ototmu.

3. Pastries

Pastries - freepik.jpg

Pastries seperti kroisan, pie, dan kue sus mengandung lemak trans yang dapat mencegah pertumbuhan otot. Kalorinya yang tinggi dengan kadar gula tambahan juga dapat menghambat perkembangan massa otot.

Rasanya memang enak, terutama ketika dinikmati saat hangat, tapi pastries hanya akan mengganggu kemajuan diet dan latihan bebanmu.

4. Donat

Meskipun salah satu badan membuat donat adalah telur, tapi bahan dominan lainnya seperti tepung dan minyak goreng (terutama donat kampung yang digoreng), hanya menambah asupan lemak trans pada tubuh.

Protein bertugas sebagai zat dan nutrisi yang mengikat dan menambah massa otot. Dengan mengonsumsi makanan rendah protein seperti donat, massa ototmu akan tergantikan oleh lemak jahat.

5. Ham/kornet

Ham kornet - freepik.jpg

Ham dan kornet adalah dua contoh processed meat lain yang rendah protein. Meskipun dilabeli ham dan kornet sapi, tapi biasanya makanan ini mengandung lebih banyak lemak daripada daging utuh (sumber protein).

Selain itu, ham dan kornet juga mengandung garam yang tinggi, sehingga menambah kadar sodium dalam tubuh yang membuatmu sulit menurunkan berat badan serta menambah massa otot.

6. Sereal

Sereal adalah makanan yang terbuat dari gula dan tepung. Salah satu pilihan sarapan ini memang enak dan menu yang mudah dibuat saat sibuk. Namun, saat ini sudah banyak sereal yang terbuat dari gandum atau oats untuk menambah kandungan serat.

Meski begitu, tetap perhatikan kadar gula dalam kemasan sereal tersebut. Hindari sereal yang mengandung lebih dari 5 gram gula.

7. Kentang goreng

Kentang goreng - freepik.jpg

Meskipun dalam sehari-harinya kamu tetap harus memenuhi sejumlah kalori untuk tubuh, sebaiknya jangan sembarangan pilih asupan.

Kentang goreng memang enak dan mudah dibuat, tapi lemak trans dari proses menggorengnya dapat mengganggu program dietmu. Kalorinya pun jadi tinggi, padahal kentang saja sebagai karbohidrat sudah mengandung kalori yang cukup untuk tubuh.

8. Ayam dan ikan goreng tepung

Ayam dan ikan secara alami adalah sumber protein tinggi yang baik untuk tubuh. Namun, hal tersebut jadi tidak banyak membantu menambah massa otot saat kamu menggorengnya dengan tepung.

Ayam goreng dan ikan goreng crispy sudah tercampur dengan lemak trans yang lagi-lagi menghambat penambahan massa otot. Kadar protein ditutup oleh lemak trans dan tepung yang membuatnya jadi tinggi kalori.

9. Kue dengan krim

Kue dengan krim - freepik.jpg

Mirip donat, kue dengan krim adalah sumber lemak trans, tepung, dan gula tinggi yang membuatnya tinggi kalori. Asupan karbohidrat, gula, dan lemak pada satu potong kue harus kamu bakar dengan kardio yang lama.

Makanya, kue dengan krim akan menghambat progres diet dan menambah massa otot. Justru massa otot bisa menurun dan digantikan oleh lemak.

10. Camilan manis

Camilan manis dengan gula tambahan seperti permen, biskuit, cookies, puding kemasan, cokelat kemasan, dapat menghalangimu menambah massa otot dan menurunkan berat badan. Kandungan gula dalam ragam camilan tersebut bisa melebihi kadar asupan harian.

Tambahan karbohidrat dan lemak juga membuat kamu sulit menurunkan berat badan. Makanya, disarankan bahwa camilan ini dikonsumsi dalam jumlah sedikit dan hanya ketika mau latihan beban.

Gula dan karbohidratnya dapat memberikan energi lebih saat kamu latihan, karena badan akan secara alami membakarnya. Namun, jika kamu mengonsumsikan sehari-hari tanpa olahraga yang cukup, justru akan menambah lemak dan gula dalam tubuh.

Kesimpulan

Protein dibutuhkan untuk mengikat dan mengisi massa otot saat kamu aktif olahraga, terutama latihan beban. Namun, ketika kamu mengonsumsi makanan rendah protein seperti sosis, pastries, atau kornet, hal tersebut hanya menghalangi dietmu.

Nah, agar tak salah pilih makan dan jenis latihan, maka kamu dapat berkonsultasi dengan membership consultant di pusat kebugaran FIT HUB. Para konsultan akan memberikan masukan dan arahan untuk mencapai tujuan olahragamu.

Yuk, daftar program free trial dari FIT HUB untuk memulai diet dan membentuk kebiasaan olahragamu. FIT HUB juga menyediakan 40+ kelas menarik seperti pilates, zumba, poundfit, hingga bodycombat.

Klik di sini untuk daftar free trial FIT HUB sekarang juga!